kita harus patuh dan menghormati siapa?

Sabtu, 26 Oktober 2013

astagfiruloh al'azim

Mengemis Kasih

 oleh : Raihan / AIJ

Tuhan dulu pernah aku menaruhh simpati
Kepada manusia yang alpa jua buta
Lalu terseretlah aku dilorong gelisah
Luka hati yang berdarah kini jadi kian parah

Semalam sudah sampai kepenghujungnya
Kisah beribu duka ku harap sudah berlalu

Tak ingin lagi kuulangi kembali
Gerak dosa yang mengiris hati

Tuhan dosaku menggunung tinggi
Tapi rahmat-Mu melangit luas
Harga selautan syukurku
Hanyalah setitik nikmat-Mu di bumi

Tuhan walau taubat sering kumungkir
Namun pengampunan-Mu tak pernah bertepi
Bila selangkah kudatang pada-Mu
Seribu langkah Kau datang padaku

Jumat, 20 September 2013

ibu

besar pengorbanan yg Engkau berikan
tak satu’pun langkah’mu yg tak berarti di hidupku
kau keluarkan semua tenaga’mu untuk melahirkan’ku
meski semua yg terbaik telah ku berikan pada’mu
itu semua tak akan bisa menggantikan semua     secoret kata ini, kutuliskan
    betapa besar pengorbanan’mu untuk anak’mu
    kini aku bisa memahami,
    betapa berartinya diri’mu di dunia’ku
tak mampu aku membalas semua pengorbanan’mu
hanya menghormati dan memberi yg terbaik untuk’mu
meski tak besar,aku terus berusaha untuk bisa membuat diri’mu tersenyum melihat anak’mu
IBU terimakasih, kasih dan pengorbanan’mu akan terus aku ingat.